IDCloudHost merupakan layanan VPS Indonesia pertama yang saya pakai. Itu karena mereka menawarkan harga yang lebih murah jika dibandingkan lainnya (berdasarkan spesifikasi server). Dan pastinya sangat cocok bagi pelajar yang ingin belajar lebih mengenai pengelolaan VPS.
Dari pengalaman saya menggunakan IDCloudHost, segalanya terasa memuaskan. Mereka memiliki fitur pembuatan VPS yang mudah untuk dipahami dan prosesnya pun sangat cepat. Terlebih lagi, biaya VPS yang kamu buat dihitung per jam.
Pada artikel ini akan saya bagikan tata cara membuat VPS di IDCloudHost. Secara keseluruhan ini nyaris sama seperti pembuatan VPS di layanan cloud populer lainnya, dan seperti yang saya katakan diatas, proses pembuatan ini hanyalah sebentar alias cepat.
Tutorial Membuat VPS pada IDCloudHost
Pastikan sebelumnya kamu telah memiliki akun IDCloudHost. Apabila belum mendaftar, silakan KLIK DISINI untuk mendaftar akun baru dan kemudian silakan topup terlebih dahulu. Minimal topup saldo adalah 50 ribu rupiah dan setelah itu kamu bisa mulai membuat VPS disana.
Berikut ini langkah-langkah pembuatannya:
- Masuk ke Console IDCloudHost.
-
Pada tab Compute, silakan klik tombol
New.
-
Pada opsi Choose type, pilih sebagai Virtual Machine.
- Lalu di opsi Choose OS, silakan pilih OS yang ingin digunakan.
- Lanjut kebawah dibagian Choose size, silakan pilih sesuai paket atau spesifikasi yang dibutuhkan.
- Kemudian di opsi Location, atur sesuai datacenter (lokasi server) yang diinginkan.
-
Gulir kebawah sampai bagian Username dan Password, silakan isi dengan kredensial yang diinginkan untuk masuk ke VPS tersebut.
- Hampir selesai, silakan isi kolom Resource Name dengan nama VPS yang diinginkan.
-
Tahap terakhir, klik tombol
Createdan tunggu proses pembuatannya.
Tunggu sekiranya 2 sampai 3 menit dan VPS kamu akan siap untuk digunakan. Selama statusnya adalah RUNNING, maka kamu sudah bisa untuk memakainya, silakan coba login ke SSH menggunakan kredensial username dan password yang telah diatur tadi.
Selain menggunakan autentikasi username dan password, sebenarnya kamu juga bisa memasukkan SSH Key pada saat pembuatan VPS untuk autentikasi, tapi bagi pemula mungkin itu sedikit ribet, mengingat harus membuatnya terlebih dahulu menggunakan program semacam PuTTY. Tapi autentikasi username dan password saja menurut saya sudah sangat aman untuk melindungi VPSnya.
Bagaimana Jika Salah Dalam Mengatur VPS?
Pada saat pembuatan VPS, barangkali kamu mengalami kendala seperti salah dalam memilih OS yang ingin digunakan. Tapi tak usah khawatir, karena kamu bebas menghapus VPS tersebut dan membuatnya lagi.
Tadinya saya juga pernah mengatakan bahwa biaya VPS di IDCloudHost ini dihitung per jam, jadi ketika VPS itu dihapus atau di-destroy, maka akun kamu tidak akan dikenakan biaya lagi terhadap VPS yang dihapus tersebut.
Baca juga: Tutorial Membuat VPS di Amazon Lightsail
Kesimpulan
Pembuatan VPS di IDCloudHost sangatlah mudah dan cepat, selain untuk Virtual Machine, pengguna juga diberikan kemudahan untuk menginstal aplikasi lebih mudah. Sebagai contohnya seperti WordPress. Jadi membangun website dengan VPS dapat dilakukan dengan beberapa ketukan saja.
Jika pun kamu memiliki kendala terhadap pembuatan VPS, saya sangat menyarankan untuk menghubungi layanan support melalui livechat di IDCloudHost. Tentunya mereka akan membantu kamu dalam melakukannya.
Semoga bermanfaat dan Selamat mencoba
