Cara Login SSH Otomatis di Linux dengan SSHPass

Cara Login SSH Otomatis di Linux dengan SSHPass

SSH memiliki banyak sekali kegunaan, salah satunya adalah mengakses terminal Linux untuk menjalankan segala perintah untuk mengontrol perangkat. Secara umum, penggunaan SSH memerlukan autentikasi, baik itu menggunakan username dan password, atau menggunakan private key.

Tapi pernah tidak kamu memikirkan cara termudah untuk masuk ke SSH? tepatnya menggunakan satu baris perintah saja. Dengan begitu mengakses banyak koneksi SSH dapat dilakukan sekaligus tanpa harus melakukannya satu per satu.

Jika autentikasi berbentuk private key, pengguna bisa mengakses SSH dengan satu baris perintah saja, sedangkan apabila ingin melakukan hal yang sama terhadap autentikasi password, maka diperlukan alat tambahan untuk melakukannya. Simak artikel ini untuk mengetahuinya.

Login SSH Melalui Password dengan Sekali Klik

Maksud dari sekali klik adalah satu baris kode perintah yang dibahas saat ini. Jadi dengan satu baris saja, kamu tidak perlu melakukan interaksi lanjutan seperti memasukkan username dan password, alias otomatis langsung masuk.

Alat yang dibutuhkan adalah SSHPass. Itu merupakan alat atau paket yang bisa dipasang secara gratis pada seluruh OS Linux. Jika menggunakan Debian atau Ubuntu, pemasangan SSHPass bisa dilakukan dengan perintah di bawah ini:

sudo apt-get install sshpass -y

Selanjutnya ketika SSHPass sudah terpasang, silakan perhatikan terlebih dahulu perintah berikut ini:

sshpass -p 'PASSWORD' ssh -o StrictHostKeyChecking=no username@host

Yang perlu kamu ubah dari perintah di atas adalah PASSWORD sesuai dengan password atau kata sandi SSH. Kemudian username@host ubah dengan username SSH dan juga alamat server atau host sesuai format tersebut.

Jadi misalnya username adalah paijo dan passwordnya adalah P41J0, sementara itu host servernya adalah 127.0.0.5, maka contoh perintahnya adalah seperti ini:

sshpass -p 'P41J0' ssh -o StrictHostKeyChecking=no [email protected]

Perintah di atas akan langsung membuat kamu masuk ke SSH dengan sekali klik saja. Dan kegunaan dari atribut -o StrictHostKeyChecking=no adalah supaya tidak ada perizinan kunci sidik jari, alhasil proses masuk lancar tanpa ada hambatan sama sekali.

Baca juga: Cara Menjadikan SSH Sebagai SOCKS Proxy

Penggunaan SSHPass untuk Tunneling dan Forwarding

Tak hanya dipakai untuk sekedar login dan mengakses terminal saja, tapi SSHPass juga bisa dipakai untuk keperluan tunneling atau port forwarding. Dan sebenarnya kode perintahnya sama saja, namun di awal tetap harus memakai SSHPass supaya bisa otomatis masuk.

Jadi sebagai contohnya melakukan tunneling yang biasanya menggunakan perintah seperti di bawah ini:

ssh -L 8080:127.0.0.1:8080 -N -f [email protected]

Maka jika memakai SSHPass, kamu hanya perlu menambahkan sedikit tambahan di awal, menjadi:

sshpass -p 'PASSWORD' ssh -o StrictHostKeyChecking=no -L 8080:127.0.0.1:8080 -N -f [email protected]

Bisa dipahami kan? Jadi seluruh perintah dari SSH bisa digunakan dengan baik dengan SSHPass, baik itu untuk keperluan tunneling, remote port forwarding, dan lain-lain. Yang perlu dilakukan hanyalah menambah perintah SSHPass di awalan saja untuk pengisian password supaya nantinya diterapkan secara otomatis saat perintah dijalankan.

Jika ada yang ingin ditanyakan lebih mengenai SSHPass, silakan langsung tuliskan pada kolom komentar.

Semoga bermanfaat dan selamat mencoba

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *