Solusi Koneksi V2Ray Lambat (PC dan Android)

Ada banyak sekali jenis alat yang bisa digunakan untuk meng-enkripsi jaringan internet. Namun tidak seluruhnya dikenal oleh semua orang. Contohnya seperti V2Ray, alat tersebut mendukung beberapa protokol aman yang dapat dipilih, di mana fitur tersebut menjadi kelebihan tersendiri.

Walau saat ini tidak ada layanan VPN populer yang menyediakan akses V2Ray, akan tetapi masih ada kok layanan yang kebanyakan dari Indonesia menyediakan akses gratis untuk menikmati V2Ray, khususnya terhadap protokol VMESS dan VLESS. Bahkan V2Ray sebenarnya juga bisa dipasang mandiri pada VPS yang dimiliki.

Namun masalahnya adalah kadang koneksi dari V2Ray mengalami kelambatan, khususnya ketika servernya dipakai oleh banyak perangkat. Tapi jangan khawatir, karena di sini akan saya bagikan beberapa tips untuk mempercepat koneksi V2Ray supaya stabil.

Mengatasi Koneksi V2Ray yang Lambat

1. Perbarui Aplikasi V2Ray Client

Jika dihitung, Ada lebih dari 3 aplikasi client terhadap V2Ray. Salah satu yang paling sering digunakan di PC adalah V2RayN, dan pada ponsel adalah V2RayNG. Keduanya merupakan freeware dan selalu memiliki pembaruan setiap tahunnya.

Dari pengalaman saya sendiri, penggunaan aplikasi versi lama tidak memaksimalkan koneksi dengan baik, khususnya pada kecepatan download dan upload. Namun setelah memakai versi terbaru, sangat terasa perbedaannya. Dari 16Mbps (versi lama), menjadi 24Mbps (versi baru).

2. Aktifkan Mux Multiplexing

Mengaktifkan fitur Mux Multiplexing dapat meningkatkan koneksi internet beberapa persen. Cara kerja sederhananya adalah menggabungkan beberapa koneksi menjadi satu. Jadi apabila terdapat koneksi ganda yang mengalir bersama, itu akan langsung disatukan secara otomatis.

Mux Multiplexing di V2RayN

Sebagai contohnya adalah pada saat mengunduh file di IDM, rata-rata koneksinya akan dibagi menjadi beberapa bagian. Namun apabila mengaktifkan Multiplexing, koneksi tidak akan bisa terbagi menjadi banyak sekaligus (karena sudah digabung). Kecepatan unduhan juga akan meningkat, dan saya sarankan untuk langsung mencobanya supaya mengetahui bagaimana kinerja sesungguhnya.

3. Gunakan XRAY Sebagai Tipe Core

Masih pada perangkat PC, tepatnya di V2RayN. Di sana tersedia 4 macam tipe core yang bisa dipilih pada setiap protokol yang digunakan. Jika untuk keperluan VMESS dan VLESS, saya lebih menyarankan untuk memilih XRAY sebagai tipe core.

Memilih XRAY

Ibaratnya seperti memilih klien lagi untuk menjalankan VPN, dengan memilih yang tepat maka koneksi internet akan cepat. Tapi kamu juga boleh untuk melakukan eksperimen dengan mencoba satu-per-satu tipe core yang tersedia di sana, siapa tahu ada yang lebih cepat dari XRAY.

Baca juga: Cara Menggunakan Netmod HTTP Injector di PC

4. Memilih Server Terdekat

Pemilihan server terdekat menjadi satu-satunya kunci yang berpengaruh terhadap kecepatan koneksi internet saat menggunakan VPN apapun, termasuk V2Ray. Maksud dari terdekat adalah negara server, jadi silakan pilih server di Benua Asia saja, contohnya Singapura.

Jika pun ada server Indonesia, itu juga tidak masalah untuk dipilih. Dan kualitas setiap server negara itu bisa berbeda-beda, tergantung juga dari banyaknya perangkat yang terhubung bersamaan pada server tersebut.

5. Restart Server V2Ray

Metode ini dikhususkan bagi yang menjalankan V2Ray server mandiri, khususnya di VPS. Sangat penting untuk me-restart setidaknya sekali setiap hari, atau atur itu sebagai schedule otomatis pada sistem, sehingga jam 12 malam restart otomatis.

Tentunya merestart server akan berpengaruh terhadap performa internet pada perangkat. Dan mengeliminasi program yang berjalan di latar belakang server supaya koneksi ditujukan ke V2Ray jauh lebih baik.


Cukup lima itu saja beberapa tips yang dapat kamu terapkan untuk mengatasi koneksi V2Ray yang lambat. Banyak orang lebih sering menggunakan protokol VMESS dan VLESS karena lebih stabil untuk penggunaan berbagai macam program dan aplikasi.

Terlebih lagi V2Ray mendukung untuk koneksi UDP, jadi segala aplikasi dapat terbuka dengan baik tanpa ada masalah. Jika kamu memiliki pertanyaan atau mungkin tambahan lain untuk artikel di atas, silakan kirim komentar pada kolom yang tersedia di bawah.

Semoga bermanfaat dan selamat mencoba

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *