Sebagian pengguna mungkin merasa bingung, kenapa tiba-tiba muncul tulisan “Sistem UI tidak menanggapi” padahal sedang tidak melakukan apa-apa. Biasanya hal ini disebabkan karena adanya proses sistem yang tidak merespon, entah itu karena ponsel terbebani oleh suatu proses lain, atau hal-hal lainnya.
Jika kamu mengalaminya juga, jangan khawatir karena di sini akan saya bagikan beberapa tips untuk menangani masalah tersebut. Tata cara yang akan saya bagikan dapat dilakukan secara mandiri, dan saya yakin kamu dapat mengikutinya.
Mengapa Sistem UI Tidak Menanggapi?
System UI ibarat sebagai jantung dari tampilan pada ponsel. Ini seperti Windows Explorer pada PC. Di mana ketika System UI tidak merespon, memungkinkan ponsel akan kehilangan sebagian tampilannya, khususnya di bagian Homescreen atau launcher dan bar notifikasi.
Kejadian ini dapat disebabkan karena terdapat proses dari sistem yang mengalami macet dalam waktu sedikit lama (misalnya 30 detik), sehingga ponsel akan menampilkan notifikasi tersebut.
Solusi Mengatasi System UI Tidak Menanggapi di Android
Ada beberapa solusi sederhana yang dapat kamu lakukan untuk mengatasi kendala ini. Dimulai dari cara yang paling mudah hingga yang sedikit sukar. Tetapi kamu tidak perlu khawatir, karena seluruh cara ini dapat dilakukan dengan cepat selama kamu mengikuti intruksi dengan benar.
Baiklah, mari kita bahas mulai dari solusi pertama:
1. Restart Ponsel
Hampir semua masalah pada ponsel bisa diatasi dengan hanya memulai ulang perangkat. Tekan dan tahan tombol Power hingga opsi daya terlihat, lalu pilih Restart atau Reboot. Dan tunggu hingga proses booting selesai.
Dengan memulai ulang, itu tandanya seluruh proses pada sistem ponsel juga akan dimulai ulang. Memungkinkan galat sementara yang terjadi sebelumnya dapat diperbaiki dengan cara mudah ini.
2. Hapus Aplikasi yang Baru-Baru Ini Dipasang
Langkah kedua adalah memastikan tidak ada aplikasi yang membuat proses sistem terganggu. Bisa saja aplikasi yang baru kamu pasang menyebabkan masalah ini karena prosesnya mengalami konflik dengan System UI atau mungkin membuat kapastitas RAM terkuras.
Jadi silakan periksa, apabila baru-baru ini kamu memasang suatu aplikasi silakan untuk dihapus terlebih dahulu untuk sekedar memastikan lebih lanjut. Bahkan jika masalah ini bukan disebabkan dari aplikasi itu, kamu masih bisa memasang aplikasinya lagi.
Alternatifnya, kamu dapat memulai ponsel dari Safe Mode untuk memastikan masalahnya bukan disebabkan dari aplikasi yang terpasang pada ponsel. Sebab di Safe Mode tersebut, hanya aplikasi sistem saja yang boleh berjalan.
Untuk menuju ke Safe Mode, silakan cari di Google sesuai merk ponsel masing-masing ya, mengingat caranya berbeda-beda.
3. Gunakan Aplikasi Pembersih RAM
Karena dari banyaknya kasus, hal ini disebabkan karena ponsel kehabisan memori RAM, maka sebagai solusinya adalah dengan memasang aplikasi pembersih RAM di Play Store. Ada banyak aplikasi yang tersedia gratis, seperti Memory Cleaner atau 1Tap Cleaner.
Gunakan aplikasi pembersih RAM sebelum bermain game atau melakukan multitasking supaya System UI tetap mendapatkan kapasitas yang dibutuhkan. Oh iya, aplikasi pembersih RAM rata-rata memiliki widget yang bisa dipasang pada Homescreen. Jadi manfaatkan widget tersebut supaya tidak perlu bolak-balik membuka aplikasinya hanya untuk membersihkan RAM.
Baca juga: Cara Mengecek Seberapa Bagus Performa Ponsel Android
4. Perbarui Perangkat Lunak atau Firmware pada Ponsel
Cara ke-empat yang menurut saya lumayan ampuh untuk mengatasi masalah ini adalah dengan meng-upgrade versi firmware atau perangkat lunak pada ponsel. Untuk mengecek adanya pembaruan, silakan menuju Pengaturan > Tentang Ponsel > Pembaruan Perangkat Lunak.
Apabila terdapat pembaruan yang tersedia, silakan untuk segera diperbarui saat itu juga. Total unduhan file perangkat lunak pada setiap ponsel bisa berbeda-beda, ada yang cuma 100MB, 500MB, hingga 1GB. Jadi ada baiknya memakai WiFi untuk menghemat kuota data saat melakukan hal ini.
Dan pastikan pula total baterai pada ponsel berada di atas 50%. Hal ini dibutuhkan supaya proses upgrade berjalan dengan lancar tanpa adanya kesalahan sama sekali yang diakibatkan karena baterai habis atau sebagainya.
5. Factory Reset Ponsel
Langkah terakhir adalah mereset ponsel kembali ke pengaturan pabrik. Hal ini dapat diterapkan hanya apabila beberapa langkah di atas tidak berfungsi untuk mengatasi ketika diterapkan, yang mana itu tandanya masalahnya sudah merujuk pada sisi sistem ponsel itu sendiri.
Maka dari itu, dengan mereset ponsel secara penuh memungkinkan seluruhnya dikembalikan seperti sedia kala layaknya ponsel baru. Tapi perlu diingat, bahwa mereset ini akan menghapus keseluruhan data pada ponsel. Jadi jangan lupa untuk mencadangkan terlebih dahulu file-file yang bersifat penting supaya tidak ikut terhapus.
Kesimpulan
Notifikasi System UI yang tidak menanggapi terkadang memang membuat pikiran menjadi kesal apabila muncul secara terus-menerus. Dengan melakukan beberapa solusi di atas, sepastinya dapat mengatasi masalah tersebut.
Kendala ini dapat bersifat ringan dan berat. Maka dari itu di awal artikel tadi saya menyarankan untuk menerapkan mulai dari solusi pertama supaya hasilnya efektif. Karena siapa tahu masalah yang kamu hadapi sangat ringan sehingga tidak perlu menerapkan cara sukar yang paling akhir.
Cukup sekian dari artikel ini, apabila ada yang ingin ditanyakan terkait beberapa solusi di atas, langsung saja untuk menuliskannya di kolom komentar.
Semoga bermanfaat