Mengedit video akan terasa kurang lengkap jika tidak adanya audio. Audio bisa berarti musik latar, dialog, efek suara, dan lainnya yang mengiringi video untuk memperkuat pesan yang ingin disampaikan dalam video.
Normalnya pada Premiere Pro, ketika pengguna mengimpor atau memasukkan file video pada segmen, secara otomatis audio juga akan di ikut sertakan di bagian bawahnya. Tetapi ada pun hal yang menyebabkan segmen audio itu tidak muncul, sehingga menjadi pertanyaan tersendiri bagi sebagian orang.
Apakah kamu mengalami kendala yang sama? Jika iya, silakan ikuti langkah mudah untuk mengatasinya di bawah ini.
Solusi Segmen Audio Tidak Muncul
Tidak perlu melakukan cara yang sulit untuk mengatasi kendala ini, karena hanya butuh satu klik saja dan audio dapat muncul kembali pada segmen. Jadi sebagai contoh terlebih dahulu, perhatikan gambar di bawah ini.
Sangat jelas terlihat bahwa yang muncul adalah segmen video saja. Sedangkan bagian segmen audionya tidak ada sama sekali. Solusinya adalah klik opsi bernama A1
di bagian paling kiri di segmen audio. Berikut ini gambarannya:
Nah ketika itu sudah diaktifkan, silakan hapus terlebih dahulu video yang sudah ditambahkan tadi, dan kemudian tambahkan ulang. Pasti kini audio sudah terisi dengan baik pada segmen. Dan inilah hasilnya:
Cukup mudah bukan? Awal kalinya dulu saya juga merasa kebingungan mengapa audionya tidak tampil, bahkan kondisinya sudah di-render. Tetapi syukurnya masalah ini bisa diatasi dengan cara yang tergolong simpel.
Baca juga: Cara Memisahkan Video dan Audio di Adobe Premiere
Sebenarnya Apa itu A1 dan V1 yang ada di Premiere Pro?
Tidak cuma A1 dan V1 saja, sebenarnya ada banyak sampai A8 dan V8 sekalipun, namun secara keseluruhan kegunaannya sama. Jadi ada dua opsi yang menampilkan indikasi A1 dan V1. Opsi yang pertama berfungsi sebagai sumber video dan audio.
Jika terdapat kolom yang tidak ditandai, maka sumber file antara video atau audio tidak akan di ikutkan. Itulah mengapa solusi di atas adalah untuk menandai A1 untuk menampilkan audio segmen yang tidak muncul.
Sedangkan opsi yang kedua berfungsi sebagai Track Targetting. Kebanyakan orang sering menggunakan fitur ini untuk melakukan navigasi terhadap trek lebih cepat, dan melakukan copy paste antar segmen lebih mudah.
Itu saja solusi dan sedikit tips yang dapat saya bagikan kali ini. Jika kamu memiliki pertanyaan terkait tulisan di atas, sangat dipersilakan sekali untuk menuliskan komentar pada kolom yang tersedia di bawah.
Semoga bermanfaat dan selamat mencoba