Jika kamu saat ini sedang mencari layanan VPN yang bisa dipakai untuk melindungi privasi, membuka konten yang diblokir operator, atau lain-lain, pastinya akan sangat membingungkan dalam memilih layanan VPN mana yang terbaik dan tepat untuk kebutuhan tersebut.
Memakai VPN merupakan cara paling mudah untuk membuat perangkat kamu seolah-olah berada di lokasi yang berbeda. Ibaratnya seperti berjalan di suatu terowongan dan keluar ke sisi lain, dan berkhir pada tujuan yang sama. Namun terowongan itu dilengkapi dengan pengaman yang tidak seorang pun tahu kamu ada disana.
Masalahnya, ada banyak sekali layanan VPN yang tersedia diluar sana, dan bagi beberapa orang mungkin terlalu sulit untuk memilih salah satu dari itu, sebab semuanya tampak sama dalam kegunaannya.
Memilih VPN Berdasarkan Kebutuhan
Setiap orang pasti memiliki kebutuhan yang berbeda-beda, namun cara terbaik dalam memilih layanan VPN adalah mengetahui kebutuhan untuk diri sendiri sebelum memulai membeli produknya. Karena sebagian orang mungkin tidak memerlukan VPN dan bisa menggunakan alternatif lainnya dalam hal mengamankan jaringan.
Ada serangkaian pertanyaan dibawah ini yang mungkin cocok untuk ditanyakan pada diri kamu sendiri sebelum memulai untuk membeli layanan VPN. Seluruh pertanyaan ini disusun untuk membantu kamu memikirkan lagi terkait kebutuhan VPN dalam pemakaian pribadi.
Apakah Kamu Ingin Browsing Tetap Aman?
Saat kamu berpergian ke tempat-tempat umum seperti kedai kopi, bandara, dan lain-lain, kamu mungkin tidak akan menyadari apakah koneksi internet disana benar-benar aman atau tidak. Dan tahukah kamu jika router WiFi pada dasarnya juga bisa dipakai untuk mendapatkan data pengguna?
Router dapat di konfigurasi dengan tidak benar dan orang tak bertanggung jawab dapat mengambil data-data kamu ketika terhubung ke jaringan WiFi publik. Meski jaringan WiFi yang kamu pakai mengharuskan untuk memakai sandi, tapi itu tidak mengartikan bahwa jaringan itu benar-benar aman.
Dalam kasus ini, kamu tidak membutuhkan layanan VPN yang mahal, dan bahkan yang gratis pun juga tidak ada masalah. Karena rata-rata penggunaan internet di tempat publik tidak membutuhkan bandwith tinggi. Kecuali jika kamu memakainya untuk melakukan streaming video, maka kamu harus mempertimbangkan untuk memakai layanan berbayar untuk mendapatkan kestabilan.
Apakah Kamu Menginginkan Koneksi Aman pada Jaringan Internet di Rumah?
Rata-rata kebanyakan orang yakin terhadap jaringan internet yang ada di rumahnya 100% aman karena ter-kontrol. Jadi apakah kamu yakin ingin menggunakan layanan VPN hanya untuk penggunaan di rumah? Silakan dipikirkan ulang.
Jika yang kamu inginkan hanyalah sebatas membuka situs yang diblokir melalui jaringan internet di rumah, maka saya lebih menyarankan untuk memakai DNS Pribadi. Selain cepat, itu juga mudah dan gratis untuk digunakan.
Apakah Kamu Ingin Mengakses Konten yang Membatasi Kawasan Negara?
Sebagai contohnya, kamu ingin memutar lagu di suatu platform, akan tetapi tidak bisa karena terdapat batasan negara terhadap lagu tersebut. Atau contohnya lagi kamu ingin mengunduh aplikasi di Play Store yang belum tersedia di negara Indonesia. Maka memilih VPN yang memiliki server negara tertentu pasti akan menyelesaikan masalahmu.
Untuk penggunaan minimal seperti memutar lagu, kamu tidak memerlukan layanan VPN yang berbayar. Di luar sana terdapat VPN gratis yang memberikan server negara yang banyak, dan kamu bisa memilih salah satu dari itu.
Sedangkan untuk penggunaan yang memakan bandwidth tinggi, misalnya dipakai untuk mengunduh tiap hari atau menonton video streaming di Youtube, Netflix atau Amazon Prime, maka sangat disarankan untuk menggunakan layanan VPN berbayar.
Apakah Kamu Ingin Agar Tidak Terdeteksi Oleh Siapapun di Internet?
Jika tujuan kamu bukan main-main dalam hal menjaga privasi di internet dan tak ingin siapapun mengenali kamu dengan cara apapun di internet, maka sayang sekali VPN mungkin tidak bisa membantu kamu dalam hal itu.
Mengapa bisa begitu? Karena meksi ada banyak sekali layanan VPN yang menjanjikan anonimitas, tapi hanya sedikit yang benar-benar bisa melakukannya dengan cara tidak merekam jejak atau riwayat pengguna.
Maka dari itu, jika kamu membutuhkan anonimitas tingkat tinggi, saya menyarankan untuk menggunakan TOR, walau itu tidak sempurna namun itu bisa dijadikan alternatif yang lebih baik ketimbang memakai VPN.
Memilih Layanan VPN untuk Kebutuhan
Tentunya ada hal-hal tertentu yang harus kamu pertimbangkan ketika memilih VPN yang tepat dalam penggunaan jangka pendek ataupun jangka panjang. Semua itu meliputi berbagai aspek, antara lain adalah:
Protokol yang Didukung
Saat ini tersedia banyak sekali protokol VPN yang bisa dipakai. Namun kamu perlu untuk memastikan protokol apa nantinya yang akan dibutuhkan. Contohnya seperti PPTP, L2TP/IPsec, OpenVPN, atau Wireguard.
PPTP adalah protokol VPN yang tergolong lawas, sedangkan L2TP diklaim kurang cepat dalam akses internet. Dan rata-rata program VPN biasanya menggunakan protokol OpenVPN (UDP) karena lebih mudah dan juga stabil dalam penggunaan. Jika layanan VPN memiliki banyak protokol yang didukung, itu akan menambah nilai terhadap layanannya.
Jumlah Server yang Disediakan
Seperti yang dibahas diatas tadi, ketika kamu membutuhkan akses untuk melihat konten yang memiliki pembatasan geografis, maka VPN dapat membantumu. Tapi selain melihat VPN itu menyediakan banyak negara yang bisa dipakai, tapi cek juga seberapa banyak server yang dimilikinya.
Layanan VPN yang terbilang populer biasanya memiliki ribuan server untuk mem-backup kebutuhan pengguna supaya tidak pernah mengalami masalah terhadap jaringannya. Itu tandanya jaringan pada VPN akan tetap lancar dan stabil.
Cek Terkait Pembatasan Bandwidth dan Kecepatan Jaringan
Jika kamu tahu VPN terebut akan digunakan untuk melakukan hal-hal semacam men-download, streaming, dan sebagainya, maka kamu akan menyadari bahwa kecepatan dan bandwidth adalah hal yang penting.
Hindari VPN yang melakukan pembatasan kecepatan dan juga pembatasan bandwidth, meksi pun itu diatur layaknya paket kuota, karena menurut saya itu tidak sepadan dan tak membuat kita merasa bebas dalam menggunakannya.
Jumlah Koneksi Bersamaan yang Diperbolehkan
Setiap orang terkadang tidak hanya memiliki satu perangkat, contohnya seperti ponsel dan laptop. Dan bahkan ada yang memiliki banyak perangkat yang digunakan bergantian. Untuk itulah, pentingnya bagi kamu untuk mengetahui jumlah koneksi bersamaan yang diperbolehkan oleh penyedia VPN.
Pilihlah layanan yang memperbolehkan memakai koneksi bersamaan sedikitnya 2 perangkat. Jadi kedua perangkat tersebut bisa sama-sama aktif memakai VPN tanpa ada gangguan pembatasan. Tapi memilih penyedia yang memberikan lebih dari itu justru akan lebih baik lagi.
Log Aktivitas Pengguna
Kebanyakan penyedia VPN tidak menyimpan log aktivitas pengguna apapun, namun kamu juga harus memastikan bahwa mereka menyatakan itu pada halaman ketentuan yang mereka tampilkan.
Jaringan VPN yang tidak menyimpan log aktivitas pengguna sangatlah bermanfaat bagi seluruh pelanggan, dan ini juga bermanfaat kembali oleh penyedia karena tidak perlu kapasitas penyimpanan yang tinggi hanya untuk menyimpan aktivitas para pengguna.
Metode Pembayaran yang Didukung
Suatu layanan terkadang memberikan berbagai macam metode pembayaran sesuai kebutuhan pengguna. Bahkan ada pula yang menyediakan penukaran gift card atau membayar melalui koin kripto untuk memaksimalkan anonimitas pengguna.
Memilih layanan VPN bisa menjadi hal yang sukar, namun ketika kamu telah menemukan salah satu yang sesuai, maka hasilnya akan sepadan. Tulisan diatas dapat kamu pahami supaya tidak sampai salah dalam memilih penyedia VPN. Bukan hanya sekedar memilih berdasarkan harga, tapi juga kualitas terhadap apa yang disuguhkan kepada pengguna.
Semoga bermanfaat