Hal Negatif dari Mengaktifkan AD Block pada Browser

Sekarang ini banyak sekali peramban yang memiliki fitur AD Block, apalagi jika pada perangkat ponsel pasti hampir keseluruhan peramban memiliki fitur tersebut. Mengaktifkan AD Block adalah hak tersendiri dari setiap orang, tapi tahukah pengguna bahwa ada hal yang sangat negatif akibat diaktifkannya AD Block pada peramban?

Walau tidak sangat signifikan, akan tetapi terdapat sisi buruk akibat itu.

Salah satu sisi buruk yang paling parah adalah tidak menghargai pemilik website yang pengguna kunjungi saat itu juga. Setiap website membutuhkan uang untuk membantunya tetap aktif dan meraup sedikit penghasilan dari itu dengan cara membagikan konten yang berguna bagi orang-orang yang mencari sesuatu di internet.

Jika AD Block pada peramban pengguna sekarang aktif, maka itu tandanya pengguna tidak menghargai pemilik dari website pembagi konten tersebut.

Baca juga: Tips Mengunjungi Website Tanpa Terganggu Iklan Sepenuhnya

Dari namanya, pastilah pengguna sudah mengerti kan apa itu AD Block? Yaitu fitur yang biasa digunakan untuk menghilangkan iklan yang ada di suatu website sehingga ini bisa mempercepat proses memuat.

Itu memang benar bahwa AD Block bisa mempercepat proses memuat atau loading, jadi objek iklan yang dianggap sebagai iklan akan tidak tampil. Tapi tetap saja dilihat dari sisi lain, mengaktifkan AD Block ini masih memiliki sisi negatif lho, berikut ini Saya ulas semuanya.

• Membuat Tampilan Website Berantakan – Tidak semua website, dan hanya beberapa website yang memiliki tampilan yang sudah disesuaikan dengan iklan. Jadi jika tidak ada iklan yang muncul pada area khusus itu, maka tampilan website berubah menjadi tidak seperti biasanya.

  Dan bahkan terkadang situs menjadi tak memiliki tampilan utama lagi dan membaca konten semakin tidak nyaman.

• Mendapati Notifikasi untuk Menonaktifkan AD Block – Sebagian website yang tidak terima terhadap adanya pengguna yang mengaktifkan AD Block ketika membaca konten di website tersebut, maka akan menampilkan notifikasi ini baik itu berbentuk popup atau alert.

  Tapi yang pasti konten tidak akan bisa dibaca sebelum pengguna menonaktifkan AD Block dan memuat ulang halaman tersebut.

• Objek Lain Akan Ikut Menghilang – Tidak hanya iklan saja yang bisa menghilang. Namun dalam pengalaman Saya sendiri bahwa gambar dengan ukuran yang cukup tinggi akan ikut menghilang. Tapi hanya gambar yang bisa bergerak saja seperti gambar yang memiliki format GIF.

  Saat ini banyak sekali website yang membagikan tutorial dalam bentuk gambar GIF supaya dimengerti oleh pengguna. Dan jika AD Block diaktifkan, maka gambaran tutorial tersebut tidak akan tampil.

• Memperlambat Peramban – Saya lebih menyarankan pengguna untuk membandingkan berapa banyak memory yang dikonsumsi oleh AD Block ini pada bagian Task Manager dibagian menu khusus Developer. Dan pengguna akan melihat bahwa memakai AD Block membutuhkan konsumsi yang tinggi dibandingkan tidak memakainya.

  Efeknya akan terasa pada peramban itu sendiri, mungkin bagi PC high-end tidak akan terasa, tapi berbeda dengan PC low-end.

• Mengalihkan ke Peramban Lain – Kejadian ini hanya akan dialami oleh pengguna peramban UC Browser pada ponsel. Disini Saya bukanlah UC Browser hater karena memang beginilah kenyataan yang terjadi.

  Rupa-rupanya banyak pemilik website yang tidak menyukai dengan peramban tersebut dikarenakan fitur AD Blocknya langsung aktif dan tak bertanya pada pengguna terlebih dahulu untuk mengaktifkannya. Jadinya pengguna yang membaca konten dengan peramban tersebut akan dialihkan ke peramban lain.

Alasan dari pengguna mengaktifkan AD Block salah satunya adalah mendapati kenyaman tersendiri karena tidak ada iklan yang bertebaran sehingga membaca konten tidak akan dihadapi dengan adanya iklan. Itu memang benar juga apabila website yang dikunjungi memiliki bentuk iklan yang sangat menganggu atau dengan maksud membuat kenyamanan berkurang.

Contohnya adalah iklan berbentuk interistial, popup atau onclick yang menurut Saya itu memang sedikit menganggu ketika tampil terus-menerus.

Baca juga: Inilah Addons Adblock Terbaik untuk Semua Browser

Sedangkan jika iklan berbentuk gambar atau teks saja, Saya rasa itu tidak mengganggu sama sekali. Karena pengguna tidak diperintahkan untuk menekan iklan tersebut dalam artian tidak ada unsur pemaksaan, dan jika tidak suka maka tidak perlu menekannya. Apa sulitnya dari hal itu?

Semoga bermanfaat dan Selamat mencoba