Pada dasarnya sebuah aplikasi pada sebuah ponsel hanya dapat dijalankan sekali saja, atau dengan maksud tidak dapat dijalankan menjadi beberapa bagian. Karena jika sebuah aplikasi yang sama dijlankan secara bersamaan maka bisa jadi sistem akan bekerja lebih keras dan itu akan mengurangi performanya. Tapi untuk saat ini sudah banyak sekali ponsel yang memiliki spesifikasi yang tinggi dan tidak akan bermasalah walaupun digunakan untuk membuka banyak aplikasi secara bersamaan.
Jika ponsel dengan spesifikasi rendah menjalankan banyak aplikasi pada latar belakang, maka akan beresiko suhu ponsel akan meningkat dan menjadi sangat panas. Tentu semua ponsel bisa menjadi panas sekali tergantung dari kegunaannya. Bisa jadi karena menjalankan multitasking secara berlebihan, adapun karena menghidupkan WiFi atau data. Di Android pun juga memiliki sebuah fitur untuk melihat aplikasi mana saja yang berjalan pada latar belakang dan pengguna bisa menghentikannya dengan mudah.
Tapi apakah pengguna pernah berfikir untuk menjalankan dua aplikasi pada satu ponsel Android? Pastinya itu hal yang tidak biasa, dan ponsel yang belum berstatus root pun juga dapat melakukannya. Yaitu menggunakan aplikasi bernama App Cloner. Aplikasi tersebut berfungsi untuk melakukan duplikasi sebuah aplikasi dan mengganti ID dari aplikasi. Tapi tidak semua aplikasi bisa dilakukan dengan cara ini dan kemungkinan hanya aplikasi yang tidak memiliki komponen yang berlebihan. Berikut ini gambaran dari App Cloner.
App Cloner memiliki versi berbayar, ketika pengguna membelinya maka seluruh fiturnya akan dibuka. Untuk versi gratis pun juga bisa menduplikasi aplikasi dengan baik hanya saja untuk fitur pengalihan tidak disediakan sangat lengkap. Contoh fitur pengalihan adalah mengatur perijinan, merubah icon, mengganti nama, dan sebagainya. Saya tidak menyarankan pengguna untuk menjalankan dua aplikasi sekaligus dalam waktu sehari-hari, jadi gunakan salah satu saja sesuai keperluan supaya ponsel tetap dalam kondisi baik. Untuk mengunduhnya silahkan klik pada banner dibawah ini.
Aplikasi App Cloner membutuhkan Android 4.0.3 keatas, memiliki ukuran sekitar 3.8Mb dan tidak membutuhkan data atau cache tambahan. Aplikasi ini tidak memerlukan koneksi internet dan untuk menduplikasikannya tergantung dari besarnya aplikasi. App Cloner juga memiliki fitur pintar seperti menambah jalur khusus untuk koneksi SOCKS saja, mematikan proses start-up, mengganti Android ID, IMei, MAC khusus aplikasi, dan masih banyak lagi.
Semoga bermanfaat dan Selamat mencoba
