Cara Menonaktifkan WPS pada Modem Speedy

WPS atau yang memiliki arti WiFi Protected Setup adalah salah satu cara untuk menghubungkan jaringan WiFi secara cepat dan hanya melakukan penambahan sejenis PIN code yang biasanya bisa diatur langsung dengan menekan tombol WPS yang ada pada router. Tidak banyak orang yang membutuhkan WPS ini namun tetap mengaktifkannya, maka secara tidak sadar jika WPS tersebut tidak diatur dengan benar akan mengakibatkan celah pada router yang menimbulkan ada orang yang bisa meretas kata sandi dari WiFi tersebut dengan bantuan WPS ini. Orang yang belum mengetahuinya pasti mengira bahwa WPS ini hanya bisa digunakan dengan menekan tombol yang ada di router, padahal hal tersebut adalah pilihan opsional karena pada dasarnya WPS ini hanya memiliki satu langkah, yakni menerima poin yang diterima perangkat dan langsung menyambungkannya.

Setiap PIN yang ada tentunya tersembunyi dan hanya router saja yang tahu, namun hal tersebut berbeda lagi apabila salah menyetel pada bagian WPS ini yang bertambah buruk karena bisa terbaca oleh sistem dan hal itulah yang membuat orang mudah sekali mendapatkan kata sandi Access Point yang telah diatur. Salah satu hal untuk mencegah hal tersebut adalah dengan menonatifkan WPS tersebut supaya tidak ada kejadian janggal yang akan terjadi.

Biasanya pada setelan router, WPS ini juga bernama QSS yang pada dasarnya memiliki kegunaan yang sama saja. Dan saat ini Saya hanya membagikan cara menonaktifkan untuk router TP-LINK TD-W8151N yang dimana router tersebut adalah kebanyakan yang digunakan telkom untuk membuat jaringan WiFi, tapi terkadang meski berbeda masih memiliki halaman pengaturan yang sama. Halaman yang ada pada TD-W8151N masih tergolong lama, karena saat ini TP-LINK dengan produk terbarunya memiliki latar belakang hijau dan terdapat menu pada bagian samping kiri, sedangkan jika pada route yang akan Saya bahas ini memiliki menu yang ada pada bagian atas semua.

Sebelumnya ketahuliah lebih lanjut tentang WPS ini sebelum mencoba hal ini, dan dengan menonaktifkan WPS ini menurut Saya sendiri adalah hal yang benar untuk dilakukan. Selain WiFi yang dimiliki tidak dimasuki oleh orang yang mencoba meretas, tapi juga tidak ada celah lain yang mengakibatkan hal yang lebih dalam. Jadi misalnya begini, apabila terdapat orang yang telah mengetahui kata sandi WiFi otomatis akan bisa mengakses halaman admin, entah dari koneksi HTTP ataupun Telnet. Dan sangat dikhawatirkan jika bisa mengakses melalui Telnet karena peretas tersebut apabila cukup mahir utak-atik WiFi maka bisa membuat semacam backdoor yang ketika kata sandi WiFi diubah, maka peretas akan selalu mengetahuinya. Dan backdoor sangatlah bermacam-macam bisa dari multi admin, multi SSID hidden, dan lain-lain. Untuk itulah Saya lebih menyarankan untuk menonaktifkan WPS ini. Berikut ini silahkan simak caranya.

1. Pertama – tama silahkan sambungkan kabel LAN pada PC pada modem WiFi dan langsung saja menuju pengaturan admin.
2. Kemudian perhatikan pada bagian atas dan klik pada menu Interface Setup dan akan muncul beberapa submenu lagi silahkan pilih menu Wireless.

   

3. Lalu silahkan skroll kebawah dan temukan bagian WPS dan silahkan centang untuk No.

   

4. Tahap terakhir, cukup klik Save dan lakukan reboot. Dan selesai.

Mudah sekali bukan? Hanya perlu melakukan sedikit cara diatas sudah bisa meminimalisir adanya peretas dan selalu gunakan WPAPSK/WPA2PSK untuk melakukan enkripsi kata sandi karena tidak akan bisa dibobol meski menggunakan software komputer. Dan gunakan kata sandi yang unik misalnya memiliki simbol, kata besar dan angka. Pemilik WiFi saat ini juga harus berhati-hati dalam melakukan login WiFi karena alat untuk meretas WiFi sangatlah banyak, salah satu yang menyebalkan adalah Phising atau Keylogger, jadi ada orang yang menggunakan SSID yang sama dan secara tidak sadar pengguna mencoba masuk melewati SSID tersebut, maka dipastikan kata sandi yang masuk akan diambil oleh orang tersebut untuk login pada WiFi yang pengguna miliki. Dan sekarang ini tidak perlu cemas apabila router mengalami hal yang sangat aneh, silahkan reset ulang saja dan semua pengaturan akan kembali layaknya membeli router yang baru. Jika ada yang ingin ditanyakan tentang WPS diatas, silahkan berkomentar.

Semoga bermanfaat dan Selamat mencoba