Sebuah virus pada perangkat memang bisa datang kapan saja tergantung dari pemilik ponsel yang membuat hal itu terjadi. Ada banyak sekali jenis virus yang ada dan begitu pula penangkalnya untuk membasmi virus tersebut ketika datang. Biasanya sebuah ponsel yang terkena virus pasti tidak mengaktifkan keamanan pada ponselnya sehingga membuat virus bertebaran dengan segala bentuk dan terkadang tidak kelihatan sama sekali oleh pemilk ponsel. Yang paling banyak dialami pengguna Android adalah jenis virus yang menampilkan iklan dan terus mengunduh aplikasi dan hal tersebut tentu saja membuat kuota berkurang drastis.
Salah satu hal yang keliru adalah ketika virus tersebut telah datang dan pemilik ponsel langsung sedia antivirus, padahal seharusnya antivirus harus disediakan terlebih dahulu untuk mencekal terjadinya virus yang masuk. Apalagi saat ini virus tidak hanya ada di aplikasi SD Card, tapi sudah bisa menuju System yang mana ponsel tersebut belum dilakukan root sama sekali. Ini bukanlah satu hal yang aneh, sebab saat ini melakukan root juga bisa dengan aplikasi, dan begitu juga dengan sebuah virus bisa saja melakukan rooting pada latar belakang dan ketika berhasil langsung menyisipkan sesuatu pada bagian sistem.
Virus yang menampilkan iklan dan terus mengunduh di latar belakang ketika koneksi dihidupkan salah satunya adalah SystemFQAD atau hanya dinamai FQAD saja. Virus ini akan selalu terdeteksi pada aplikasi antivirus dan Saya lebih menyarankan menggunakan antivirus yang selalu memperbarui threadnya seperti ESET karena lebih bagus pengecekan sistemnya. SystemFQAD ini terlihat hanya dari sebuah aplikasi system saja, tapi jangan salah sangka jika menghapus aplikasi sistem itu sudah bisa membereskan virus ini. Untuk itu diperlukan sebuah antivirus untuk mengecek sudah hilamgkan virus ketika selesai dibersihkan.
Mungkin beberapa pengguna mengetahui istilah daemon, yaitu program yang selalu aktif pada bagian proses dan tidak diketahui, jadi semacam itulah FQAD ini, salah satu cara untuk mengetahuinya adalah masuk pada sistem dan mencari segalanya tentang FQAD lalu menhapusnya. Untuk saat ini virus SystemFQAD masih memiliki nama file virus yang sama, jadi tidak akan kesulitan untuk membersihkannya. Anehnya semua antivirus tidak bisa membereskan hal ini dan hanya sekedar menampilkan adanya virus saja. Dan sekarang saatnya untuk membereskan virus SystemFQAD ini secara manual, silahkan lihat dibawah ini.
- Pertama – tama silahkan unduh aplikasi file manager yang memiliki fitur pencarian seperti X-Plore. Karena nantinya akan mencari file virus ini berdasarkan nama.
- Lalu buka aplikasi file manager tadi dan langsung saja mencari dengan kata kunci FQAD dan lakukan pencarian pada direktori ROOT. Disini besar kecil teks tidak dibutuhkan, jadi jangan menggunakan fitur untuk mencari sesuai besar keclnya teks.
- Jika sudah tampil semua pencariannya, silahkan hapus semua hal tentang FQAD tersebut dan tidak perlu takut, baik itu adalah SystemFQAD APK, karena itu adalah virus.
- Selanjutnya silahkan pindai ulang ponselnya dengan antivirus, pastinya tidak akan ada lagi virus SystemFQAD yang terdeteksi.
Saya tidak bisa memberikan screenshot untuk tata caranya karena hal ini sudah lama terjadi, tapi intinya ini mengacu pada pencarian file dengan nama FQAD baik itu huruf kecil maupun besar. Jadi jika pada pencarian diberikan ospi dengan nama Match Case sebaiknya tidak dicentang. Jika pengguna tidak mengetahui antivirus yang ampuh untuk mendeteksi adanya virus, silahkan pasang ESET Mobile Security, menurut Saya itu antivirus paling terbaik yang pernah ada dibanding yang lainnya.
Beberapa orang juga mengabaikan jika terjadi virus yang mengunduh sendiri dari latar belakang, dan hal itu memang tidak diketahui, jadi ketika virus berhasil mengunduh satu file APK, akan langsung menampilkan dialog untuk memasang atau tidak dan itu keputusan pemilik ponsel. Jika menginstall aplikasi dari virus tersebut otomatis sang pembuat virus akan mendapatkan keuntungan gelap akibat hal ini. Berbeda lagi jika SystemFQAD ini tampil pada ponsel Android yang telah dilakukan root, pasti suatu waktu akan berjalan sendiri pada latar belakang dan meminta perijinan pada Superuser, apabila pengguna mengijinkannya, otomatis SystemFQAD akan langsung menjalar pada sistem dan sebaiknya langsung dihapus aplikasi SystemFQAD yang ada pada internal sistem sebelum meminta perijinan lagi.
Semoga bermanfaat dan Selamat mencoba
4 comments
Kakaknya saya pernah mengalami hal seperti itu di tablet advan yang androidnya ice cream sandwich. Sekarang, virus sialan itu sudah tidak ada lagi di tablet kakak saya karena kakak saya me-root tabletnya. Hal yang paling menarik menurut saya adalah berbagai virus lebih sering menyerang smartphone bermerek advan. Sekarang, yang terkena virus adalah smartphone ayah saya yang bermerek sama. Tetapi, namanya bukan system FQAD. Saya lupa nama virusnya yang saya ingat pokoknya bukan virus system FQAD. Virus yang menyerang smartphone ayah saya ini berbeda, jadi ada iklan yang bermunculan di layar smartphone. Tetapi, untuk memasang aplikasi virus tersebut diperlukan izin dari Pengguna smartphone. Sekarang virus itu belum bisa terhapus. Kadang, ayah saya sering kewalahan dengan iklan-iklan aplikasi virus itu.
Ya, solusi terbaik jika virus tidak dapat dihilangkan adalah melakukan flashing ponsel. Tapi sebelum melakukan itu, lebih baik ketahui dulu bagaimana cara mencadangkan data ponsel. Jadi data yang penting tersebut semacam kontak, akun, dan lain-lain dapat dikembalikan lagi setelah ponsel sudah diflash.
Lumayan membantu,tp slain fqad, Grqjl,flyee dan lain2 masih ada di hp saya.solusinya giman?
Untuk jenis malware selain fqad, saya masih belum ada pengalaman untuk menghapusnya, tapi apa sudah dideteksi dari antivirus. Saya sarankan menggunakan antivirus ESET.