Cara Membuat System Restore Point Di Windows 7

Windows 7

Banyak orang yang tidak memiliki cadangan untuk perangkat yang mereka punya dan hal itu bisa menyebabkan sesuatu yang kacau jika sudah terjadi permasalahan. Jadi layaknya sebuah ponsel yang memiliki nomor kontak, jika kehilangan nomor tersebut akibat masalah kecil, tentu sudah menjadi besar apalagi orang yang dimintai nomor tidak terlalu sering ditemui. Sama halnya dengan kejadian itu, setelan yang ada di perangat juga memiliki makna tersenidiri bagi beberapa orang seperti Saya, karena jika dibedakan dengan nomor kontak, system justru lebih mempengaruh pada semua hal yang sudah disimpan dan diatur tidak hanya nomor kontak saja, namun semua data kecuali file.

Di ponsel smartphone Android, sudah tesedia pengaman yang cukup baik bagi pengguna yang sudah melakukan ROOTING pada ponselnya dan tanpa adanya restore system, pengguna akan merasa dirugikan karena tidak bisa membuat/mengembalikan data yang telah disimpan. Disini akan Saya jelaskan tata cara pembuatan system restore pont yang ada di PC Windows 7, bukan di Android, mungkin awalnya Saya menjelaskan lebih ke perangkat telepon, namun nyatanya tetap saja mengarah ke judulnya. 😀 Di PC memang rawan virus yang melanda bagi orang yang lupa menghidupkan anti virus, tapi terkadang meski dihidupkan tetap saja virus bisa masuk akibat software dan lainnya yang terenskripsi memungkinkan anti virus tidak bisa membacanya. Jadi jika virus tersebut menghancurkan sistem pada PCmu dan berubah total, dari theme dan lain-lain, tentu kamu tidak tau apa yang harus dilakukan lagi, kecuali sudah memiliki backupan. Untuk itulah Saya bagikan cara mudah membuat restore point pada PC.

Tidak hanya pada virus saja, tapi biasanya system restore ini juga bermanfaat jika ingin memulihkan bentuk semula windows sebelum menginstall software seperti theme mungkin. Jika dipertanyakan apakah akan lama melakukan hal ini, tentu tidak karena ini bukan membackup file dan semua settingan layaknya Windows Backup, justru ini hanya setelan/setting yang sudah disimpan, sekiranya jika terjadi masalah pada PC akibat setingan yang diubah oleh seseorang atau software masih bisa dikembalikan semula. Berikut ini tata caranya silahkan simak dibawah ini.

  1. Pertama-tama silahkan klik Start pada windows dan klik kanan pada menu Computer, pilih Properties, seperti pada gambar dibawah ini.

    System Restore Windows

  2. Jika sudah silahkan klik menu System protection yang ada disebelah kiri atas. Dan akan ada popup silahkan klik Create dibagian bawah.

    System Restore Windows

  3. Lalu silahkan isikan nama terserah, lebih baik nama kamu supaya lebih mudah diingat nantinya. Jika sudah silahkan klik Create dan tunggu hingga selesai.

    System Restore Windows

  4. Untuk melakukan restore, silahkan menuju menuju System protection tadi, dan klik tombol System restore, lalu akan ada popup lagi dan pilih Choose different restore point dan klik next.
  5. Disana kamu akan menemukan namamu tadi, dan jika ingin direstore silahkan pilih dan klik next, lalu tunggu hingga selesai.

Untuk proses membuat system restore point sangat cepat, namun untuk proses restorenya memakan waktu yang agak lama kurang lebih 10 menit karena melakukannya pada saat proses boot, jadi ketika system restore dijalankan, PC akan langsung reboot dan menghapus data saat ini dan menembalikan data pada restore point yang dipilih. Ini hanya sebagai jaga-jaga saja, dan jika kamu memiliki PC sebaiknya melakukan cara ini supaya tidak terjadi apa-apa pada PC tersebut dan memungkinkan akan tetap aman meski terdapat kejanggalan dari software yang tidak terpercaya. Jika ada yang ingin ditanyakan silahkan berkomentar.

Semoga bermanfaat dan Selamat mencoba

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *