2 Cara Download Semua File di Dropbox

2 Cara Download Semua File di Dropbox

Sudah tahu kan apa itu Dropbox? Adalah layanan penyimpanan cloud yang telah berpengalaman sejak lama. Itu bisa digunakan untuk menyimpan segala jenis file penting dengan sangat aman tanpa takut hilang atau terhapus.

Seluruh file yang berada di akun Dropbox bisa bertahan untuk selamanya, kecuali jika file tersebut melanggar, pastinya Dropbox akan mengirimkan notifikasi terkait penghapusan file itu. Dan satu kelebihan dari Dropbox adalah sangat mudah untuk digunakan, baik itu mengunggah file ataupun mengunduhnya.

Tapi bisakah mengunduh semua file di Dropbox sekaligus? Jawabannya adalah bisa, dan cara ini nyaris sama seperti mengunduh seluruh file pada penyimpanan cloud yang lain, dimana semua file disatukan menjadi file arsip.

Cara Download Semua File Dropbox

Tulisan ini akan membagikan dua cara untuk mengunduh keseluruhan file yang tersimpan pada akun Dropbox. Tapi salah satu dari cara ini memiliki batasan tersendiri, jadi silakan lakukan salah satu cara dibawah ini yang kamu rasa paling mudah dan effisien.

1. Mengarsipkan Seluruh File Dropbox Menjadi ZIP

  1. Masuk ke Akun Dropbox.
  2. Menuju bagian Files.
  3. Seleksi seluruh file dan folder.

    Seleksi Seluruh File dan Folder

  4. Klik Tombol Download disebelah kanan.

    Download Semua File Dropbox

  5. Tunggu proses pembuatan file ZIP selesai.

Setelah proses mengarsipkan file ZIP telah selesai, dialog unduhan akan segera muncul. Mungkin ini akan membutuhkan waktu sedikit lama apabila total file yang diarsipkan sangat besar. Dan apabila muncul notif merah, silakan ulangi klik tombol Download sekali lagi.

Baca juga: 3 Cara Menambah Kapasitas Dropbox Secara Gratis

2. Melalui Proses Sinkronisasi Dropbox di Komputer

Cara kedua ini bisa dibilang sama halnya mengunduh semua file itu satu-per-satu, namun dengan metode yang lebih cepat. Yaitu dengan proses sinkronisasi. Dan yang diperlukan hanyalah program Dropbox saja.

Silakan unduh terlebih dahulu program Dropbox, dan setelah itu biarkan proses sinrkonisasi berlangsung. Jika sudah selesai, nantinya kamu bisa langsung menyalin atau memindahkan seluruh file di folder Dropbox ke drive lain.

Untuk mengetahui folder Dropbox, itu biasanya muncul pada bagian Libraries. Folder Dropbox memiliki ikon folder yang berbeda dengan yang lainnya. Jadi segala perubahan file yang ada di akun Dropbox, akan berpengaruh pada folder Dropbox yang ter-sinkronisasi di komputer.

Kesimpulan

Cara pertama akan menjadikan seluruh file pada akun ke satu jenis file arsip berformat ZIP. Namun ada batasannya, dimana total ukuran file ZIP tidak boleh lebih dari 20GB. Karena prosesnya akan langsung dihentikan.

Sementara cara kedua tak memiliki batasan apapun, karena itu seolah kamu mengunduh seluruh file secara satu-per-satu, hanya saja prosesnya cepat karena terbantu dengan sinkronisasi dari program Dropbox.

Jadi antara cara pertama ataupun kedua, kamu yang hanya bisa menentukan mana yang terbilang mudah. Jika Saya sendiri selalu menggunakan sinkronisasi untuk mengelola file lebih cepat.

Semoga bermanfaat dan Selamat mencoba

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *