Cara Mempercepat Proses Upload pada Dropbox

Pekan lalu Saya telah memebagikan sebuah software Dropbox dan mengulas beberapa fitur menariknya. Memang Dropbox menurut Saya lebih baik dalam pengoperasiannya dan tidak pernah mengalami masalah dalam sinkronisasi, jadi semua hal yang dilakukan pengguna ketika melakukan hal pada folder Dropbox, secara otomatis Dropbox akan mendeteksinya dengan syarat harus memiliki koneksi yang memadai. Jika hanya untuk melakukan pemindahan akan sangat cepat kecuali pemindahan dari folder selain Dropbox akan dilakukan pengunggahan. Untuk proses unggah file tergantung dari setelan dan koneksi, apabila koneksi lambat maka proses upload akan lama, begitupula jika setelan yang salah, proses upload juga bisa menyebabkan sedikit lama meski koneksi sudah bagus untuk proses upload.

Banyak orang bertanya-tanya kenapa pada Dropbox proses pengunggahan berkas sangat lama? Bahkan hanya maksimal 30Kb per detik, tentu ini bisa disebabkan koneksi yang tidak memadai untuk proses upload. Meskipun menggunakan WiFi yang bisa sangat cepat untuk mengunduh, tidak tentu bisa cepat saat mengunggah file. Ada cara untuk melihat seberapa cepat proses upload dan download langsung dari website secara langsung, dan situs web tersebut memang terbukti tidak menipu tentang hasil yang ditampilkan. Dan rata-rata apabila kecepatan upload pada Dropbox dibawah 50Kb per detik, itu tandanya kecepatan asli upload koneksi adalah dibawah 1Mbps.

Tapi jika pertama kali menggunakan Dropbox, hal ini bisa wajar saja karena pengaturan yang belum disetel dengan benar untuk proses pengunggahan file supaya lebih cepat dalam segala jaringan. Pada Dropbox diberikan beberapa pilihan untuk pengguna demi melancarkan kinerja internet lainnya, jadi pengguna bisa mengatur yang mana merupakan hal yang dibutuhkan. Apabila hanya digunakan untuk upload saja, berarti harus memilih sebagai tidak dibatasi, apabila sambil dilakukan beraktifitas misalnya browsing, tentu lebih baik memilih dibatasi koneksi uploadnya. Dropbox memiliki fitur khusus untuk membatasi laju unduhan maupun unggahan yang mampu membuat pengguna tetap nyaman menggunakan Dropbox sambil dilakukannya browsing.

Pada Dropbox juga terdapat fitur pergantian Proxy yang merujuk pada koneksi. Dengan memakai proxy, pengguna bisa memalsukan koneksi dan membuatnya lebih aman karena telah ter-enkripsi. Namun cara ini tidak perlu dilakukan karena jika server Proxy yang digunakan down, maka proses unggahan/unduhan akan berhenti dan sebaiknya mengatur untuk memilih sebagai deteksi otomatis. Disini Saya akan membagikan cara melancarkan kecepatan unggahan Dropbox dengan sangat mudah, dan pastikan yang diutarakan pertama kali adalah kecepatan upload yang memadai, akan lebih baik dilakukan test pada website speedtest, jika kecepatan sudah mantap silahkan simak dibawah ini.

  1. Pertama-tama silahkan buka Dropbox dan pada Tray Icon Dropbox, silahkan klik kanan lalu akan muncul popup. Cukup klik menu Opsi dan klik Preferensi.

    Percepat proses upload pada Dropbox

  2. Selanjutnya silahkan klik pada tab Bandwidth. Dan pada bagian Laju unggahan silahkan pilih sebagai Jangan Dibatasi.

    Percepat proses upload pada Dropbox

  3. Terakhir, cukup klik tombol Terapkan lalu lihat perbedaanya pasti kecepatan unggahan akan maksimal.

Mudah sekali bukan ? Karena ini hanya tentang pengaturan saja. Sebenarnya ada juga cara untuk mempercepat koneksi unggahan, yakni menggunakan metode ping ke DNS. Jadi PC akan terus melakukan ping supaya tidak terjadi kelambatan atau pemutusan saat melakukan proses pengunggahan file. Menurut Saya hanya Dropbox yang memiliki fitur terbaik dalam penyimpanan cloud, karena pengelolaan file yang sangat baik dan memang terbukti aman dan bisa juga melakukan auntentikasi dari aplikasi pihak ketiga, jadi pengguna bisa membuat dropbox mengunduh dari website lain misalnya untuk dilakukan sebagai metode backup blog, dan lain sebagainya.

Menggunakan Dropbox gratis dan premium untuk proses uploadnya maupun unduhan sama saja, perbedaannya hanya ada pada penyimpanan saja. Apabila pengguna membeli paket premium tentu akan mendapatkan ruang yang cukup tinggi untuk menyimpan file penting dan permanen. Namun biaya untuk paket premium dikatakan mahal, sebab harus membayar lebih dari 100rb perbulan tapi diberikan kelebihan ruangan 1Tb setara 1000Gb. Apabila masih belum mendaftar pada Dropbox silahkan menuju Halaman Pendaftaran Dropbox. Awal pendaftaran, pengguna akan diberikan penyimpanan yang cukup besar yaitu 2Gb.

Semoga bermanfaat dan Selamat mencoba

1 comment
Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *